Pengertian Estimasi
Contoh Estimasi
Dalam membangun sebuah sistem di perusahaan ABC, pengembang mengestimasikan harga dengan waktu pengerjaan selama 3 bulan, yang nantinya akan di ajukan kepada perusahaan ABC dengan rincian sebagai berikut :
-biaya programing 3 orang (@2 juta/ bulan) =3 * (2 juta*3 bulan) = Rp. 18.000.000
-biaya senior programing 1 orang ( @4juta/bulan)= 4 juta * 3 bulan = Rp.12.000.000
-biaya resiko = Rp. 5.000.000
-keuntungan 20 % dari total biaya = (20% *35.000.000)= Rp. 7.000.000
Jadi pengembang mengestimasikan total dari projek tersebut sebesar = Rp. 42.000.000
Teknik-teknik Estimasi dalam Sistem Informasi
Katakanlah bahwa anda merupakan orang yang memiliki pengalaman yang luas dalam membuat program “report generation modules”. Anda melakukannya dengan pendekatan
merancang report tersebut dan memperkirakan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat program tersebut. Setelah mempelajari rancangan program selama 5 menit, programmer lalu menutup matanya selama 5 menit (dia tidak tidur, tetapi berhitung), dan kemudian mengatakan “15 hari”. Inilah yang disebut Keputusan Profesional murni. Keuntungan dari teknik ini adalah cepat , dan jika seseorang sudah ahli dalam teknik ini, maka estimasinya pasti akan lebih akurat. Sedangkan kerugian dari teknik ini adalah bahwa anda membutuhkan seorang ahli yang berpengalaman dalam bidang ini, dan beberapa ahli tersebut akan bekerja keras untuk mendapatkan estimasi yang tepat.
Jalan keluar dari ketergantungan pada orang dan untuk membuat estimasi lebih khusus, yaitu anda harus mengerti tentang sejarahnya. Tulislah berapa lama masing-masing tugas dapat
diselesaikan dan siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut. Anda dapat membandingkan tuagas yang akan diestimasik dengan tugas yang sama yang dikerjakan lebih awal, setelah itu mulailah dengan melakukan estimasi. Hal ini dimaksudkan agar anda menjabarkan suatu proyek ke dalam beberapa tugas yang biasanya diulang dan mudah untuk dibandingkan.
Ada beberapa rumus yang digunakan dalam software estimasi. Software yang baik untuk diketahui adalah COCOMO (Referensi). COCOMO dapat digunakan untuk memperkirakan biaya proyek, usaha (person months), jadwal, dan jumlah staf untuk masing-masing fase berikut ini :
• Preliminary Design – our Analysis Phase
• Detailed Design (DD) – our Design Phase
• Code and Unit Tes (CUT) – same as ours
• System Test – our System Test and Acceptance Phase
Sumber :
1. http://eckosw.blogspot.com/2013/06/estimasi-dan-contoh-estimasi.html
2. http://rangga-dwid.blogspot.com/2013/06/pengertian-estimasi.html
3. http://www.kamusbesar.com/10652/estimasi
4. www.staffsite.gunadarma.ac.id
- Estimasi adalah suatu metode dimana kita dapat memperkirakan nilai dari suatu populasi dengan menggunakan nilai dari sampel.
- Estimasi adalah proses meramalkan atau memperkirakan waktu dan biaya untuk menyelesaikan berbagai deliverabel proyek.
- Estimasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah perkiraan, penilaian, pendapat.
Contoh Estimasi
Dalam membangun sebuah sistem di perusahaan ABC, pengembang mengestimasikan harga dengan waktu pengerjaan selama 3 bulan, yang nantinya akan di ajukan kepada perusahaan ABC dengan rincian sebagai berikut :
-biaya programing 3 orang (@2 juta/ bulan) =3 * (2 juta*3 bulan) = Rp. 18.000.000
-biaya senior programing 1 orang ( @4juta/bulan)= 4 juta * 3 bulan = Rp.12.000.000
-biaya resiko = Rp. 5.000.000
-keuntungan 20 % dari total biaya = (20% *35.000.000)= Rp. 7.000.000
Jadi pengembang mengestimasikan total dari projek tersebut sebesar = Rp. 42.000.000
- Keputusan Profesional
Katakanlah bahwa anda merupakan orang yang memiliki pengalaman yang luas dalam membuat program “report generation modules”. Anda melakukannya dengan pendekatan
merancang report tersebut dan memperkirakan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat program tersebut. Setelah mempelajari rancangan program selama 5 menit, programmer lalu menutup matanya selama 5 menit (dia tidak tidur, tetapi berhitung), dan kemudian mengatakan “15 hari”. Inilah yang disebut Keputusan Profesional murni. Keuntungan dari teknik ini adalah cepat , dan jika seseorang sudah ahli dalam teknik ini, maka estimasinya pasti akan lebih akurat. Sedangkan kerugian dari teknik ini adalah bahwa anda membutuhkan seorang ahli yang berpengalaman dalam bidang ini, dan beberapa ahli tersebut akan bekerja keras untuk mendapatkan estimasi yang tepat.
- Sejarah
Jalan keluar dari ketergantungan pada orang dan untuk membuat estimasi lebih khusus, yaitu anda harus mengerti tentang sejarahnya. Tulislah berapa lama masing-masing tugas dapat
diselesaikan dan siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut. Anda dapat membandingkan tuagas yang akan diestimasik dengan tugas yang sama yang dikerjakan lebih awal, setelah itu mulailah dengan melakukan estimasi. Hal ini dimaksudkan agar anda menjabarkan suatu proyek ke dalam beberapa tugas yang biasanya diulang dan mudah untuk dibandingkan.
- Rumus-rumus
Ada beberapa rumus yang digunakan dalam software estimasi. Software yang baik untuk diketahui adalah COCOMO (Referensi). COCOMO dapat digunakan untuk memperkirakan biaya proyek, usaha (person months), jadwal, dan jumlah staf untuk masing-masing fase berikut ini :
• Preliminary Design – our Analysis Phase
• Detailed Design (DD) – our Design Phase
• Code and Unit Tes (CUT) – same as ours
• System Test – our System Test and Acceptance Phase
Sumber :
1. http://eckosw.blogspot.com/2013/06/estimasi-dan-contoh-estimasi.html
2. http://rangga-dwid.blogspot.com/2013/06/pengertian-estimasi.html
3. http://www.kamusbesar.com/10652/estimasi
4. www.staffsite.gunadarma.ac.id